SMP Negeri 1 Lembang berada dikawasan pegunungan yang tepatnya di jl. Raya no 357 Lembang. Kira-kira 17 km dari kota Bandung. Sekolah menengah ini berdiri sejak tahun 1965 yang beralih nama dari SMP PGRI waktu itu.
Sekolah ini menggunakan gedung tua peninggalan Belanda yang sampai hari ini masih berdiri tegak. Bahkan sekarang menjadi gedung yang dilindungi oleh pemerintah daerah tingkat I atau Propinsi Jawa Barat.
Gedung tua ini tidak menggunakan dinding yang terbuat dari bata atau sejenisnya. Tetapi uniknya hanya mengunakan anyaman bambu yang diisi dengan kotoran sapi yang telah kering juga tidak menggunakan rancangan beton sebagai pilar-pilarnya, tetapi menggunakan kayu yang sangat keras. Ruang dalam gedung ini digunakan sebagai ruang kepala sekolah dan ruang guru.
Sejak tahun 1965 sampai 1985 sekolah ini di pimpin oleh putra daerah lembang yaitu BAPAK H. TOTO SUHARJA ( ALM) . Dimana perkembangan gedung dan luas tanah terus bertambah. Dengan menggunakan swadaya masyarakat untuk membangun gedung. Sehingga waktu itu beliau sering disebut sebagai bapak pembangunan SMP Negeri 1 Lembang.
Tahun1985 sampai dengan tahun 1987 estafet kepemimpinan digulirkan dan saat itu yang menerima estafet kepemimpinan adalah Bapak Drs.H. Apandi (Alm). Karena waktu yang cukup singkat beliau bertugas di sekoah ini, maka beliau saat itu banyak konsentrasi pada pembangunan kekeluargaan antara ibu dan bapak guru serta staf tata usaha. Kemudian beliau diangkat menjadi pengawas dan sekaligus menjadi pejabat pelaksanaharian (sementara) kepala dinas pendidikan Kab. Bandung. Saat perubahan kepemimpinan sekolah terjadi pula promosi guru untuk menjadi kepala sekolah dan ini yang terjadi pertama kalinya di SMP Negeri 1 Lembang, 3 orang guru sekaligus menjadi kepala sekolah di seputar Jawa Barat.
Selanjutnya estafet kepemimpinan dipegang oleh Bp. Drs H. Didi Hasbiadi (Alm) tahun 1987 s/d 1993. Selanjutnya estafet kepemimpinan diterima oleh ibu Hj. Eem Hertini Tahun 1993 s/d 1996 dan beliau menyelesaikan masa kerjanya di sekolah ini. Selama 8 bulan kemudian sekolah dipimpin sementara oleh Kepala SMP Negeri 1 Cisarua yang merangkap tugasnya. Beliau adalah Bapak Drs. Masria. Dan Tahun 1998 estafet kepemimpinan jatuh ada Ibu Dra. Hj. Yetty Ratna Rahayu beliau betugas di SMP Negeri 1 Lembang cukup lama juga. Beliau juga memberi banyak inspirasi kepada guru/staf SMP Negeri 1 lembang untuk lebih maju dan berkembang. Beliau bertugas sampai tahun 2005 dan sekarang bertugas di SMP Negeri 1 Ketapang.
Tahun 2005 Kepemimpinan dilanjutkan oleh Drs. H. Wawan Kuswandi M.Pd. Beliau juga memberikan banyak inovasi dan motivasi kepada guru dan staf. Setahun kemudian SMP Negeri 1 Lembang mempromosikan 4 guru menjadi pengawas Mata Pelajaran. Hal ini juga untuk yang pertama kalinya 4 guru sekaligus menjadi pengawas. Tahun Pelajaran 2008-2009 SMP Negeri 1 Lembang diberi kepercayaan oleh Dinas Pendidikan Propinsi menjadi SEKOLAH BERTARAF INTERNATIONAL.
Sekolah ini menggunakan gedung tua peninggalan Belanda yang sampai hari ini masih berdiri tegak. Bahkan sekarang menjadi gedung yang dilindungi oleh pemerintah daerah tingkat I atau Propinsi Jawa Barat.
Gedung tua ini tidak menggunakan dinding yang terbuat dari bata atau sejenisnya. Tetapi uniknya hanya mengunakan anyaman bambu yang diisi dengan kotoran sapi yang telah kering juga tidak menggunakan rancangan beton sebagai pilar-pilarnya, tetapi menggunakan kayu yang sangat keras. Ruang dalam gedung ini digunakan sebagai ruang kepala sekolah dan ruang guru.
Sejak tahun 1965 sampai 1985 sekolah ini di pimpin oleh putra daerah lembang yaitu BAPAK H. TOTO SUHARJA ( ALM) . Dimana perkembangan gedung dan luas tanah terus bertambah. Dengan menggunakan swadaya masyarakat untuk membangun gedung. Sehingga waktu itu beliau sering disebut sebagai bapak pembangunan SMP Negeri 1 Lembang.
Tahun1985 sampai dengan tahun 1987 estafet kepemimpinan digulirkan dan saat itu yang menerima estafet kepemimpinan adalah Bapak Drs.H. Apandi (Alm). Karena waktu yang cukup singkat beliau bertugas di sekoah ini, maka beliau saat itu banyak konsentrasi pada pembangunan kekeluargaan antara ibu dan bapak guru serta staf tata usaha. Kemudian beliau diangkat menjadi pengawas dan sekaligus menjadi pejabat pelaksanaharian (sementara) kepala dinas pendidikan Kab. Bandung. Saat perubahan kepemimpinan sekolah terjadi pula promosi guru untuk menjadi kepala sekolah dan ini yang terjadi pertama kalinya di SMP Negeri 1 Lembang, 3 orang guru sekaligus menjadi kepala sekolah di seputar Jawa Barat.
Selanjutnya estafet kepemimpinan dipegang oleh Bp. Drs H. Didi Hasbiadi (Alm) tahun 1987 s/d 1993. Selanjutnya estafet kepemimpinan diterima oleh ibu Hj. Eem Hertini Tahun 1993 s/d 1996 dan beliau menyelesaikan masa kerjanya di sekolah ini. Selama 8 bulan kemudian sekolah dipimpin sementara oleh Kepala SMP Negeri 1 Cisarua yang merangkap tugasnya. Beliau adalah Bapak Drs. Masria. Dan Tahun 1998 estafet kepemimpinan jatuh ada Ibu Dra. Hj. Yetty Ratna Rahayu beliau betugas di SMP Negeri 1 Lembang cukup lama juga. Beliau juga memberi banyak inspirasi kepada guru/staf SMP Negeri 1 lembang untuk lebih maju dan berkembang. Beliau bertugas sampai tahun 2005 dan sekarang bertugas di SMP Negeri 1 Ketapang.
Tahun 2005 Kepemimpinan dilanjutkan oleh Drs. H. Wawan Kuswandi M.Pd. Beliau juga memberikan banyak inovasi dan motivasi kepada guru dan staf. Setahun kemudian SMP Negeri 1 Lembang mempromosikan 4 guru menjadi pengawas Mata Pelajaran. Hal ini juga untuk yang pertama kalinya 4 guru sekaligus menjadi pengawas. Tahun Pelajaran 2008-2009 SMP Negeri 1 Lembang diberi kepercayaan oleh Dinas Pendidikan Propinsi menjadi SEKOLAH BERTARAF INTERNATIONAL.